Tujuan Kurikulum 2013

Kurikulum 2013 ingin menghasilkan generasi yang produktif, kreatif, afektif

Tujuan Kurikulum 2013, Kurikulum 2013 ingin menghasilkan generasi yang produktif, kreatif, afektif, Kurikulum 2013 Dinilai Refleksi dari Sekolah Islam Terpadu., img
Kurikulum 2013 Dinilai Refleksi dari Sekolah Islam Terpadu. Selamat bertemu dengan Kutipan Berita sebuah blog sederhana yang menyajikan informasi terkini. Pada kesempatan ini kami hadirkan informasi seputar pelaksanaan kurikulum 2013 yakni "Kurikulum 2013 ingin menghasilkan generasi yang produktif, kreatif, afektif". Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Pendidikan Musliar Kasim menyatakan bahwa Kurikulum 2013 Dinilai Refleksi dari Sekolah Islam Terpadu yang disampaikannya dalam acara Milad ke 10 Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT). Kurikulum 2013 diharapkan mampu membangun sikap dalam setiap mata pelajaran bukan hanya mata pelajaran PKn dan agama saja sebagaimana kurikulum terdahulu. Kurikulum 2013 ingin menghasilkan generasi yang produktif, kreatif, afektif dengan memiliki tiga kompetensi pengetahuan, keterampilan dan sikap. Berikut pernyataan lebih lengkapnya.





Kurikulum 2013 Dinilai Refleksi dari Sekolah Islam Terpadu


Metode pembelajaran di sekolah Islam Terpadu dinilai sesuai kurikulum 2013 sebab selain menilai aspek akademik, sekolah Islam terpadu juga menekankan pentingnya aspek sikap para siswa.

Dalam acara Milad ke 10 Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT), Sabtu (1/2), Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Pendidikan Musliar Kasim mengatakan kurikulum 2013 mereflesikan apa yang sudah dilakukan JSIT sebelumnya. Melalui JSIT Musliar  berharap kurikulum 2013 bisa lebih menggaung.

Kurikulum lama, lanjut Musliar, hanya sampai pada memberi pengetahuan, belum sampai pada pembekalan keterampilan dan sikap. Hanya dua mata pelajaran yang bisa membantu membangun sikap, PKN dan agama. Dalam kurikulum 2013, semua mata pelajaran harus bisa membangun sikap anak-anak.

Musliar mengungkapkan di kurikulun lama, 12 tahun anka-anak belajar menggambar. Tapi tak ada yang berhasil jadi seniman hebat dan berpenghasilan dari melukis kecuali setelah belajar di universitas, ikut dalam sanggar atau keluarganya pelukis. Bahkan pelajaran olahraga pun bisa digunakan untuk membangun sikap anak-anak.

Perubahan model kurikulum diakuinya harus didukung pemahaman yang baik oleh guru. ''Pada 2013 sudah dilakukan pelatihan terhadap 6.213 sekolah oleh pemerintah. Guru tidak membayar sama sekali dan buku panduan kurikulum 2013 pun disediakan,'' ungkap mantan Rektor Universitas Andalas Padang itu.

Begitupula dengan anak-anak berkebutuhan khusus yang difasilitasi melalui sekolah inklusi. Akan ada panduan untuk mereka dengan tetap menggunakan model kurikulum 2013.

Kendati sempat dihujat pada masa awal pemberlakuannya, Musliar mengklaim sampai saat ini belum ada yang mengatakan kurikulum 2013 tidak bagus, kecuali orang-orang yang memang tidak senang.

''Kurikulum 2013 ingin menghasilkan generasi yang produktif, kreatif, afektif. Generasi ini harus memiliki tiga kompetensi pengetahuan, keterampilan dan sikap. Ini tidak bisa terwujud tanpa penataan kurikulum,'' tutur Musliar.

Sumber :  http://www.republika.co.id

Demikian Tujuan Kurikulum 2013 yang ingin menghasilkan generasi yang produktif, kreatif, afektif, semoga bermanfaat.

Keywords :  Tujuan Kurikulum 2013, Kurikulum 2013 ingin menghasilkan generasi yang produktif, kreatif, afektif, Kurikulum 2013 Dinilai Refleksi dari Sekolah Islam Terpadu.

No comments for "Tujuan Kurikulum 2013"